SKU: DVD4980

Me VS High Heels - Aku VS Sepatu Hak Tinggi (DVD) () 印尼電影

目前缺貨

  • 視頻規格
  • NTSC Widescreen
  • 音 頻
  • 印度尼西亞語
  • 字 幕
  • 英文, 馬來文
  • 光碟
  • DVD 光碟
  • 區碼
  • 區碼 All

目前缺貨


  • 商品名稱 : Me VS High Heels - Aku VS Sepatu Hak Tinggi
  • 上架日期 : 2010年03月14日
  • 片數 : 1 片
  • 重量 : 150(g)

  • 劇情介紹
  • Sasha (Ayushita) biasa tampil cuek dan tomboy. Sikap itu membuat orangtuan dan sahabatnya, Arnold (Henky Kurniawan) dan Lola (Nuri Maulida) di sekolah geleng-geleng kepala, Sasha tak peduli sampai jumpa cowok ganteng, Ronald (M. Dwi Andika), Sasha naksir dan penasaran. Kemudian ia mendapat info sosok itu teman sekolah Dina (Ardina Rasti) pacar Arnold.

    Lewat perjodohan yang dibantu Dina dan Dondon (Rafi Ahmad) teman Sasha yang juga naksir Lola. Syaratnya Sasha harus tampil feminim sesuai kriteria cewek ideal Ronald. Sasha pun merubah penampilan. Ia Ia tak berani mengaku suka basket, bahkan berusaha memakai sepatu hak tinggi. Belakangan ketahuan bahwa Ronald hanya mempermainkan Sasha, Arnold lah yang diam-diam menyimpan hati pada Sasha, karena ia mengerti kalau penampilan tomboy Sasha itu disebabkan oleh sebuah trauma. Kakak perempuannya yang feminim tewas gara-gara diperkosa sekelompok pemuda jalanan.

  • 劇情介紹
  • Sasha (Ayushita) biasa tampil cuek dan tomboy. Sikap itu membuat orangtuan dan sahabatnya, Arnold (Henky Kurniawan) dan Lola (Nuri Maulida) di sekolah geleng-geleng kepala, Sasha tak peduli sampai jumpa cowok ganteng, Ronald (M. Dwi Andika), Sasha naksir dan penasaran. Kemudian ia mendapat info sosok itu teman sekolah Dina (Ardina Rasti) pacar Arnold.

    Lewat perjodohan yang dibantu Dina dan Dondon (Rafi Ahmad) teman Sasha yang juga naksir Lola. Syaratnya Sasha harus tampil feminim sesuai kriteria cewek ideal Ronald. Sasha pun merubah penampilan. Ia Ia tak berani mengaku suka basket, bahkan berusaha memakai sepatu hak tinggi. Belakangan ketahuan bahwa Ronald hanya mempermainkan Sasha, Arnold lah yang diam-diam menyimpan hati pada Sasha, karena ia mengerti kalau penampilan tomboy Sasha itu disebabkan oleh sebuah trauma. Kakak perempuannya yang feminim tewas gara-gara diperkosa sekelompok pemuda jalanan.